Langsung ke konten utama

Catatan 1 Dari Tarim Selamat Jalan Wahai Sulthonul Ulama..


ان العيون لتدمع و ان القلوب لتحزن و نحن على فراقك ياحبيبنا لمحزونون

Pagi Ini.. Mata-Mata Penduduk Tarim, Bahkan Mata-Mata Para Pecinta Ilmu Di Berbagai Penjuru Bumi Basah Kuyup Oleh Air Mata. Penyebabnya Tentu Adalah Berita Wafatnya Habib Salim Asyyatiri Tadi Malam, Sang Pemimpin Para Ulama, Salah Satu Cagak Islam Terkokoh Di Abad Ini.

Setetes Biografi Dan Perjalanan Hidup Beliau

Habib Salim Assyatiri Lahir Di Kota Tarim Sekitar 82 Tahun Yang Lalu. Tepatnya Di Tahun 1357 H.

Ketika Lahir Ayahnya Memberi Dia Nama "Umar", Tapi Ketika Ia Sakit-Sakitan. Sang Ayah Berziarah Ke Makam Al Imam Abdullah Bin Alawy Alhaddad. Di Sana Beliau Tertidur Dan Bermimpi Bertemu Imam Alhaddad Yang Menyuruhnya Untuk Mengubah Namanya Menjadi "Salim" Agar Selamat Dari Segala Musibah. Itu Terbukti Karena Kelak Habib Salim Memang Seringkali Selamat Dari Percobaan Pembunuhan Dan Penculikan Yang Menimpanya.

Beliau Dididik Langsung Oleh Sang Ayah Habib Abdullah Bin Umar Assyathiri, Maha Guru Dari Para Ulama Yaman Dan Pengasuh Utama Ribath Tarim Di Waktu Itu. Selain Berguru Kepada Sang Ayah, Habib Salim Juga Berguru Kepada Ulama-Ulama Seperti : Habib Alwi Bin Shih Ab, Habib Muhammad Bin Hafidz(Ayah Habib Umar), Habib Ahmad Bin Jakfar Alyadrus Dll.

Pada Tahun 1376 H. Beliau Pergi Ke Mekkah Dan Menuntut Ilmu Dari Para Ulama Disana, Antara Lain : Sayyid Alwi Bin Abbas Al-Maliki(Ayah Abuya Assayid Muhammad), Syaikh Hasan Massyath, Syaikh Hasan Said Yamani, Syaikh Zaini Boyan Al-Jawi, Syaikh Abdullah Dardum Al-Jawi, Syaikh Yasin Al-Fadani Dll.

Pada Tahun 1381 H. Beliau Kembali Dari Tanah Harom Lalu Mulai Mengajar Dan Berdakwah Di Kota Aden Sampai Tahun 1396 H. Di Aden Inilah Beliau Berjuang Menghadapi "Al Hizb Alisytiraki" Partai Komunis Yaman Yang Berkuasa Dikala Itu. Karena Masih Saja Menyuarakan Kebenaran, Berkali-Kali Beliau Mengalami Percobaan Pembunuhan, Beliau Bahkan Pernah Sengaja Ditabrak Mobil Hingga Tulang-Tulang Kakinya Patah. Beliau Juga Pernah Dipenjara Selama 9 Bulan Lebih, Di Waktu Itu Beliau Berpindah-Pindah Dari Penjara Seiwun, Mukalla Dan Terakhir Di Aden. Semua Itu Beliau Tulis Dalam Bukunya "Kisah Rencana Pembunuhan Dan Penangkapanku".

Pada Tahun 1990. Habib Salim Kembali Ke Kampung Halamannya Lantas Mengasuh Ribath Tarim Yang Sempat Ditutup Pada Masa Kekuasaan Komunis Di Yaman.

Ketika Beliau Memimpin Ribath Tarim, Mulailah Para Pelajar Datang Untuk Menjadi Muridnya Dari Segala Penjuru Dunia. Mereka Yang Tercatat Pernah Menimba Ilmu Dari Habib Salim Antara Lain : Abuya Assayid Muhammad Al-Maliki, Habib Umar Bin Hafidz, Habib Husain Alhaddar, Sayyid Abu Bakr Bilfagih, Syaikh Muhammad Alkhotib Dll.

* Gelar "Sulthonul Ulama" Dan "Syaikhul Islam".

Banyak Yang Menceritakan Bahwa Ayah Habib Salim, Habib Abdullah Bin Umar Assyatiri Pernah Berkata(Ketika Itu Habib Salim Masih Anak-Anak) :

"ابني سالم سيطول الله عمره و يكون سلطانا في العلم "

"Anakku Salim, Allah Akan Memanjangkan Umurnya Dan Ia Akan Menjadi Sultan Dalam Urusan Ilmu"

Sang Ayah Juga Pernah Berkata :

"اولادي كلهم اولياء مباركون و ان ابني سالم سيفوق عليهم في الظاهر و الباطن و يطول الله عمره و يكون سلطانا و يابخت من حضر وقته"

"Semua Anakku Adalah Wali-Wali Yang Diberkahi, Tapi Anakku Salim Akan Mengungguli Yang Lain Baik Dalam Hal Dhohir Ataupun Batin, Allah Akan Panjangkan Umurnya Dan Ia Akan Menjadi Seorang "Sultan"(Ilmu), Beruntunglah Orang Yang Sezaman Dengannya"

Sepulangnya Dari Mekkah, Sang Ibu Sempat Menegurnya Karena Ia Hanya Sibuk Dengan Ilmu Tapi Tak Memiliki Pekerjaan. Suatu Malam Ibunya Bermimpi Bertemu Sayyidina Ali Bin Abi Tholib Yang Berkata Padanya :

"Kenapa Engkau Tak Setuju Ia Sibuk Dengan Ilmu ?Bukankah Ayahnya Telah Mengatakan Ia Akan Menjadi Sultan-Nya Ilmu?"

Ketika Mondok Di Sayyid Alwi Almaliki. Kala Itu Habib Salim Membaca Syarah Aljauharull Maknun Dihadapan Gurunya. Sayyid Alwi Lantas Berkata Kepada Habib Salim : "ستكون شيخ الاسلام في بلادك "

"Engkau Akan Menjadi "Syaikhul Islam" Di Negaramu"..

Aku Ingat, Dulu Waktu Pertama Kali Sampai Di Tarim, Aku Bertemu Beliau Di Masjid Jami' Tarim. Saat Itu Sholat Jum'at Baru Saja Usai, Orang-Orang Berebut Mencium Tangan Beliau Yang Kala Itu Duduk Di Atas Kursi Roda. Setelah Kerumunan Mulai Sepi, Aku Memberanikan Diri Untuk Maju Dan Mengecup Tangannya. Aku Lantas Memperkenalkan Diri Sebagai Pelajar Indonesia Yang Baru Saja Tiba.

" Belajar Dimana ?" Tanya Beliau.

"Darul Musthafa Habib.. Tolong Doakan Ana" Jawabku Lantas Meminta Doa.

"Fatahallahu Alaik.. Semoga Allah Bukakan Untukmu Semua Pintu Kebaikan"

Sambil Gemetaran Aku Lalu Menyerahkan Hadiah Sarung Yang Aku Beli Di Jakarta Beberapa Hari Sebelumnya. Itu Pertemuan Kedua Kami Setelah Kunjungan Beliau Ke Sarang 3 Tahun Sebelumnya.

Dengan Hati Yang Sesak Aku Tuliskan
Catatan Ini. Sambil Berusaha Menghibur Diri Bahwa Kematian Memanglah Duka Bagi Kita. Tapi Bagi Mereka Para Awliya' Adalah Sebuah
Anugerah Dan Perayaan Mulia. Di Sana Telah
Menanti Hal-Hal Indah Yang Selama Ini Mereka
Impikan. Seperti Yang Sering Dijelaskan Guruku Habib Umar Mengutip Kalam Imam Alhaddad :

ﻓﺎﻟﻤﻮﺕ ﻟﻠﺆﻣﻦ ﺍﻷﻭﺍﺏ ﺗﺤﻔﺘﻪ *
ﻭﻓﻴﻪ ﻛﻞ ﺍﻟﺬﻱ ﻳﺒﻐﻲ ﻭ ﻳﺮﺗﺎﺩ

ﻟﻘﺎ ﺍﻟﻜﺮﻳﻢ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻣﺠﺪﻩ ﻭ ﺳﻤﺎ *
ﻣﻊ ﺍﻟﻨﻌﻴﻢ ﺍﻟﺬﻱ ﻣﺎ ﻓﻴﻪ ﺃﻧﻜﺎﺩ

Kematian Bagi Para Awliya' Adalah Sebuah
Anugrah.. Sebuah Perayaan.. Bersama Para Anbiya' Dan Malaikat, Mereka Merayakan Pertemuan Mereka Dengan Allah Yang Sudah Sekian Lama Mereka Rindukan

Selamat Menikmati Perjalanan Indahmu
Habib.. Semoga Kami Yang Masih Ketinggalan
Disini Tetap Bisa Menapaki Jejak-Jejak Luhurmu.

Allah Yarhamak Ya Habiib.. Wa Yuqoddis
Sirrak..

ﺍﻟﻰ ﺭﻭﺡ ﺍﻟﺤﺒﻴﺐ ﺳﺎﻟﻢ ﺑﻦ ﻋﺒﺪ
ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻋﻤﺮ ﺍﻟﺸﺎﻃﺮﻱ ﺍﻟﻔﺎﺗﺤﺔ ..




Gambar terkait

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ma fil wujudi; Syair : Habib Abdullah bin Alwi Alhadad

Qasidah: "Ma fil wujudi" Syair : "Habib Abdullah bin Alwi Alhadad" (Shohibul Ratib  Khutbil Irsyadi) ‎*_ما في الوُجودِ ولا في الكَونِ مِن أَحَدٍ   إِلّا فَقيرٍ لِفَضلِ الواحِدِ الأَحَدِ_* Tak sesuatu pun dalam keberadaan ini, tak pula di alam ciptaan kecuali faqir terhadap kemurahan Sang Wahid Yang Ahad ‎*_مَعولونَ عَلَيَّ إِحسانَهُ فَقـــــراء  ...

KISAH DI BALIK QASIDAH BUSYROLANA

KISAH DI BALIK QASIDAH BUSYROLANA Pada waktu itu kunjungan Abuyya Al Habib Muhammad bin Alwi Al Maliki (Allohu Yarham) pertama kali di Kwitang. Di saat itu masih ada Al Habib Ali bin Husein Al Athos (pengarang kitab Tajul A ros 2 juz) . Di saat  Abuyya Al Habib Muhammad Al Maliki usai memberikan ceramahnya, Abuyya Al Habib Muhammad Al Maliki meminta kepada Al Habib Muhammad Al Habsyi (anak dari Al Habib Ali Al Habsy shohibul Majlis Kwitang) agar di perkenankan para muridnya menyenandungkan Qasidah Busyrolana. Di saat Qasidah di senandungkan tak henti hentinya Al Habib Ali bin Husein al athos yang pada waktu itu hadir dalam keadaan kurang sehat menangis terus. Dan Al Habib Ali bin Husein al athos di dalam tangisnya selalu menyebut-nyebut nama Rosululloh saw. Saat selesai dibaca Qasidah, Al Habib Ali bin Husein Al athos  bersuara yang didengar oleh para Habaib dan Ulama' yang ada di depan Mimbar. Al Habib Ali bin Husein Al athos waktu itu berkata dengan bait Qasidah, Ya ...

Wasiat Amalan Dari Al Habib Salim Bin Abdullah Assyatiri

 Sebuah Amalan Yang Diwasiatkan Oleh Al Habib Salim Assyatiri Untuk Diamalkan Berupa Kalimat Dzikir Dan Wirid Pilihan Yang Memiliki Khasiat Dan Manfaat Yang Besar Jika Dibaca. Berikut Ini Merupakan Faedah Dan Ijazah Yang Disampaikan/ Diwasiatkan Oleh Al-Allamah Al-Habib Salim Bin Abdullah Asy-Syathiri, Semoga Bermanfaat: 1) Membaca يا لطيف / Yaa Lathiif Setiap Hari Pagi Dan Sore Sebanyak 129 Kali. Faedahnya: Barang Siapa Yang Melaziminya Maka Ia Akan Diliputi Kelembutan Oleh Allah Disetiap Urusannya. 2) Membaca سورة الفاتحة / Surat Al-Fatihah Sebanyak 41 Kali Disetiap Waktu Menjelang Shubuh. Faedahnya: Barang Siapa Yang Melaziminya Maka Ia Akan Mendapat Kefahaman Dan Penjagaan Dan Futuh Tanpa Susah Payah. 3) Membaca يا سميع يا بصير / Yaa Samii’u Yaa Bashiir Setiap Hari Sebanyak 100 Kali. Faedahnya: Barang Siapa Yang Melaziminya Maka Do’anya Mustajab. Itulah Amalan Yang Diwasiatkan Oleh Al Habib Salim Assyatiri. Semoga Bermanfaat Dan Bisa Istiqomah Kita Baca ...